NisaHairunnisa
Club Supporter
Dele Alli telah meminta maaf atas sebuah video yang diposting di akun Snapchat-nya di mana gelandang Tottenham dan Inggris itu tampak mengejek seorang pria Asia dan bercanda tentang wabah coronavirus.
Alli, yang berlibur selama liburan musim dingin klubnya, memposting video dia mengenakan masker di ruang keberangkatan bandara pada hari Sabtu dengan pesan: “Virus harus lebih cepat dari itu agar bisa menangkap saya.”
Video itu kemudian dihapus setelah beredar luas, dengan Alli mengeluarkan pernyataan pada hari Minggu malam di mana ia mengakui bahwa ia telah "mengecewakan diri sendiri dan klub".
"Saya ingin meminta maaf atas video yang saya unggah di Snapchat kemarin," kata Alli dalam video yang dirilis lewat media sosial asal China, Weibo dikutip dari laman berita bola ESPN.
"Itu tidak lucu. Saya segera menyadari dan menghapus video tersebut. Saya mengecewakan diri sendiri dan klub," sambungnya.
"Itu bukan sesuatu yang harus dibuat bahan lelucon. Saya mengirim cinta, pemikiran, serta doa untuk semua orang di China," tutupnya.
Tottenham sejauh ini menolak mengomentari kejadian itu, meskipun dipahami Alli sedang dalam perjalanan ke Dubai untuk liburan singkat sebelum pertandingan Liga Premier Minggu depan melawan Aston Villa.
Insiden ini terjadi setelah komunitas Asia di Inggris melaporkan peningkatan yang signifikan dalam insiden rasis dalam menanggapi krisis virus corona itu.